Muhammad Nazaruddin, buronan tersangka kasus suap wisma atlet Sea Games, telah tertangkap di Kolombia, Amerika Latin. Nazaruddin menggunakan identitas palsu M Syahruddin.
Menkopolhukam, Djoko Suyanto, mengumumkan penangkapan Nazaruddin siang hari ini, Senin 8 Agustus 2011. Menurut Djoko, Nazaruddin ditangkap semalam, Minggu 7 Agustus 2011 pukul 21.00 WIB. Ditangkap di Kota Cartagena, Kolombia.
“Semalam lewat Kemenlu dari Dubes di Kolombia, bahwa telah diterima seseorang ditangkap yang dicurigai sebagai Nazaruddin olehg Interpol,” kata Djoko Suyanto di Istana Negara, Senin 8 Agustus 2011.
Menkopolhukam Djoko Suyanto menjelaskan Dubes RI sudah berangkat dari Bogota ke Cartagena dan sudah bertemu langsung Nazaruddin.
“Yang bersangkutan menggunakan paspor dengan identitas palsu. Dubes RI sudah berangkat dari Bogota ke Kartadena dan sudah bertemua langsung. Secara fisik identik dengan apa yang selama ini disebut Nazaruddin dan yang bersangkutan minta didampingi terus oleh dubes,” tambah Djoko
Menurut Djoko, Nazaruddin tertangkap atas kerjasama Kepolisian RI dengan Interpol. Saat ini Duta Besar RI di Kolumbia telah mengidentifikasi yang bersangkutan dan menyebutkan jika ciri-ciri fisik yang bersangkutan sama dengan Nazaruddin.
Nazaruddin pergi meninggalkan Indonesia sejak 23 Mei 2011. Saat itu, Nazaruddin mengaku akan berobat di Singapura. Namun, sampai ditetapkan sebagai tersangka, Nazaruddin tak kunjung kembali ke Indonesia. Nazaruddin sudah tiga dipanggil KPK terkait dengan kasus suap Kementerian Pemuda dan Olharga dan kasus korupsi pengadaan barang dan jasa di Kemeterian Pendidikan dan Kebudayaan.
SBY Perintahkan Jaga Ketat Nazaruddin
Mengetahui buronan Nazaruddin telah tertangkap, SBY langsung memerintahkan untuk menjaga ketat dia hingga sampai ke Indonesia.
“Kami sudah lapor tadi pagi kepada Presiden, dan Beliau sampaikan agar keselamatan yang bersangkutan dijaga seketat-ketatnya,” ujar Djoko
No comments:
Post a Comment
Komen silakan.